Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2018

Kala

Tembok semakin tinggi, kokoh menjulang Berpagar waktu Lekat dengan debu Sesekali tersapu angin Bersama rindu yang mendingin Terpercik hujan Firasat yang menghujam Semenjana kata Niat pekat Pikiran padat Ide pampat Akal terhambat Alam mengajari Enggan menggurui

Rasa

Hambar. Jenis rasa yang satu ini terkadang paling menjemukan dari pahit dan getir sekalipun. Kecuali, jika kau sudah terlatih menerima segala rasa. Suatu hari, seorang anak bertanya kepada ibunya. "Ibu, kenapa semuanya terasa semakin hambar?" Bukan jawaban yang ia dapatkan, alih-alih makian sayang. "Di mana hatimu, nak?" "Sejauh mana hatimu menciptakan rasa?" "Di sudut hati mana kau letakkan cinta?" "Masihkah tersisa, atau malah tersita?" Wonogiri, 20 Oktober 2018